Profil Skoliosis Pada Siswa SMA di Sekolah Bina Mulia Pontianak

Penulis

  • Vika Ariesti Audini Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Panca Bhakti Pontianak
  • Myranti Puspitaningtsya Junaedi Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Panca Bhakti Pontianak
  • Florecita Pratiwi Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Panca Bhakti Pontianak
  • Utin Fitria Hidayati Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Panca Bhakti Pontianak

Kata Kunci:

scoliosis, Adam Forward Bend Test, Postur, siswa SMA

Abstrak

Scoliosis merupakan kelainan pada tulang belakang yang sering terjadi pada usia remaja yang dapat mempengaruhi postur serta kualitas hidup seseorang. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui profil scoliosis pada siswa SMA di Sekolah Bina Mulia Pontianak. Metode penelitian ini menggunakan observasi dan pemeriksaan Adam Forward Bend Test untuk mengidentifikasi scoliosis. Hasil penelitian ini menunjukkan dari total 258 siswa yang diperiksa ditemukan 21 siswa positif scoliosis. Terdiri dari 17 orang Perempuan dan 4 orang laki-laki. Analisis berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa Perempuan memiliki prevalensi angka kejadian scoliosis yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Penelitian ini menekankan pentingnya deteksi dini dan intervensi fisioterapi untuk mencegah progresivitas scoliosis

Referensi

Erika, K. A., R, A. P., Asri, R. M., Azzahra, N. I., & Risna. (2022). Demonstrasi Postur Tubuh Yang Baik Dan Benar Pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Pengabdian Masyarakat Hasanuddin, 3(2), 104–109.

Lisanti, Martini, & Widjasena, B. (2017). Hubungan Penggunaan Tas Punggung Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Siswa Mi Nashrul Fajar Meteseh Kecamatan Tembalang Kota Semarang` Semarang`. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5, 2356–3346. http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Muninggar Setia Pratama, Tasya Ghea Amanda, Heru Purnomo, Ilham Yugantara, Sintia Herlina, Taufik Eko Susilo, Arif Pristianto, & Wahyuni Wahyuni. (2023). Penyuluhan Potensi Skoliosis Untuk Mengatasi Perbaikan Postur Tubuh Pada Anak SD Negeri 1 Taruban. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 24–30. https://doi.org/10.30640/abdimas45.v2i2.1673

Negrini, S., Donzelli, S., Aulisa, A. G., Czaprowski, D., Schreiber, S., de Mauroy, J. C., Diers, H., Grivas, T. B., Knott, P., Kotwicki, T., Lebel, A., Marti, C., Maruyama, T., O’Brien, J., Price, N., Parent, E., Rigo, M., Romano, M., Stikeleather, L., … Zaina, F. (2018). 2016 SOSORT guidelines: Orthopaedic and rehabilitation treatment of idiopathic scoliosis during growth. In Scoliosis and Spinal Disorders (Vol. 13, Issue 1). Scoliosis and Spinal Disorders. https://doi.org/10.1186/s13013-017-0145-8

Nuryani, R. Ayuningsih, A. Lindasari, W.S. Dolifah, D. Sopiah, P. (2024). Dampak Skoliosis Terhadap Psikologis Remaja. Jurnal Keperawatan, 16(1), 265–272.

Ramadhani, A. N., & Romadhoni, D. L. (2024). Preventive education on adolescent idiopathic scoliosis in junior high school students at Surakarta. Community Empowerment, 9(1), 115–121. https://journal.unimma.ac.id/index.php/ce/article/view/10478

Sma, D. I., Denpasar, N., Ayu, I. G., Wahyuni, S., Paramurthi, I. A. P., Prianthara, I. M. D., Ayu, I., Suadnyana, A., Tri, K., Suparwati, A., Astrawan, I. P., Prisa, I. P., Ayu, I., & Wulansari, R. (2024). Jurnal abdi insani. 11, 1985–1991.

Sugiyarti, Z., & Naufal, A. F. (2024). Hubungan Antara Beban Tas Terhadap Risiko Skoliosis Pada Anak Usia 9-12 Tahun di SDN Gonilan 02. OBAT: Jurnal Riset Ilmu Farmasi Dan Kesehatan, 2(3), 145–152. https://doi.org/10.61132/obat.v2i3.395

Diterbitkan

31-10-2024

Cara Mengutip

Audini, V. A., Junaedi, M. P., Pratiwi, F., & Hidayati, U. F. (2024). Profil Skoliosis Pada Siswa SMA di Sekolah Bina Mulia Pontianak. Equator Physiotherapy, 2(2), 6–9. Diambil dari https://jurnal.upb.ac.id/index.php/equator/article/view/505

Terbitan

Bagian

Artikel