Sifat Organoleptik Teh Cascara (Limbah Kulit Buah Kopi) Pada Pengeringan Berbeda
Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat organoleptik teh Cascara (limbah kulit buah kopi) pada pengeringan berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium MIPA Universitas Almuslim Kabupaten Bireuen pada bulan Juni sampai bulan Agustus 2022. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yaitu pengeringan yang terdiri dari 6 taraf perlakuan yaitu : P1 = pengeringan matahari 7 hari, P2 = pengeringan matahari 14 hari, P3 = pengeringan matahari 21 hari, P4 = pengeringan rak 7 hari, P5 = pengeringan rak 14 hari dan P6 = pengeringan rak 21 hari dan rancangan percobaan pada uji organoleptik menggunakan: uji hedonik,. Peubah yang diamati dalam penelitian ini meliputi rendemen, kadar air dan uji hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah kulit kopi Cascara dapat diolah menjadi teh celup. Kadar air teh celup limbah kulit kopi Cascara yang didapatkan belum sesuai SNI, hasil analisis paling rendah yang didapat 8,66% dan analisis paling rendah dan hasil analisis rendemen paling rendah yang didapat 13,98%. Uji hedonik pada seduhan teh celup limbah kulit kopi Cascara dengan perlakuan terbaik Warna 3,9 (suka) yaitu terdapat pada pengeringan rak 14 hari, aroma 3,71 (suka) yaitu terdapat pada pengeringan rak 14 dan 21 hari dan rasa 3,39 (Cukup suka) yaitu terdapat pada pengeringan rak 21 hari.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Referensi
Adri, D. dan W. Hersoelistyorini. 2013. Aktivitas Antioksidan dan Sifat Organoleptik Teh Daun Sirsak (Annona muricata Linn.) Berdasarkan Variasi Lama Pengeringan. Jurnal Pangan dan Gizi.
Baihaqi, B., Budiastra, I. W., Yasni, S., & Darmawati, E. 2018. Peningkatan Efektivitas Ekstraksi Oleoresin Pala Menggunakan Metode Ultrasonik. Jurnal Keteknikan Pertanian, 6(3), 249-254.
Baihaqi, B., Desparita, N., Fridayati, D., Akmal, A., & Hakim, S. 2022. Kajian Strategi Penerapan Teknologi Pascapanen Pada Rantai Pasok Kopi Ditinjau Dari Aspek Nilai Tambah Dan Susut Pasca Panen. Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian, 4(1), 18-28.
Bambang, S. Erwan, dan E. Laksmi. 2018. Diversifikasi Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Kopi Untuk Produk Yang Bernilai Ekonomi Tinggi di Kabupaten Lombok utara. Jurnal Prosiding PKM-CSR. Universutas mataram, Vol 1, pp 23-25.
BPS. 2020 Luas Panen dan Produksi Kopi Di Bener Meriah.
BPS 2019. Luas Tanaman dan Produksi Tanaman Kopi Perkebunan Rakyat Provinsi Aceh.
Fulder, S., 2014. Khasiat Teh Hijau. Penerjemah: T.R. Wilujeng. Prestasi Pustaka Publisher, Jakarta.
Heeger, A., Konsinska-Cagnazzo A., Cantergini E., and Andlauer W. 2016. Bioactives of Coffee Cherry Pulp and Its Utilisation for Production Of Cascara Beverage. Food Chemistry. 221: 969-975.
Karina, A. 2018. Pemanfaatan Jahe (Zingiber officinale Rosc.) dan Teh Hijau (Camellia sinensis) dalam Pembuatan Selai Rendah Kalori dan Sumber Antioksidan. Skripsi. Fakultas Pertanian IPB. Bogor.
Muchtadi, T. R. dan Sugiyono. 2019. Ilmu Pengetahuan Bahan Pangan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ravi Kumar, c. 2014. Riview on Herbal Leas. Journal Of Farma Ceetical Sciences And Reseacrh. Vol. 6.(5) : 236-238.
Rohdiana, R. 2019. Evaluasi Kandungan Theaflavin dan Thearubigin pada Teh Kering dalam Kemasan. Jurnal JKTI. Vol 9, No 12.
Thanoza, H., D. Silsia dan Z. Efendi. 2016. Pengaruh kualitas pucuk dan persentase layu terhadap sifat fisik dan organoleptik teh CTC (Crushing Tearing Curling). Jurnal Agroindustri 6 (1) : 42-50
Towaha J. 2013. Kandungan Senyawa Kimia Pada Daun Teh (Camelia sinensis). Warta Penelitian dan Pengembangan Tanaman Industri, 19: (3), 12-16
Waysima. 2010. Evaluasi Sensori Produk Pangan. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan. Institut Pertanian Bogor. Bogor
Wijana, S., A. F. Mulyadi, dan A.A. Paramesvita. 2012. Studi Proses Pengolahan Bubuk Mangga Podang (kajian Jenis dan Konsentrasi Filler). http://skripsitipftp.staff.ub.ac.id/ (Diakses tanggal 20 Agustus 2022).
Winangsih, E. Prihastanti, dan S. Parman. 2013. Pengaruh Metode Pengeringan terhadap Kualitas Simplisia Lempuyang Wangi (Zingiber Aromaticum L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi.21(1).